4 Tokoh Seni Tari Tradisional Di Indonesia

Setiap kawasan di Indonesia melahirkan tokoh-tokoh seni tari tradisional. Tokoh-tokoh ini mendedikasikan hidupnya untuk pertumbuhan dan perkembangan tari tradisi. Di antara mereka ada yang hanya menjadi penari tetapi ada juga yang sekaligus menjadi penari dan pencipta tari. Mereka mencipta dan menari menjadi napas kehidupannya tanpa mengharapkan imbalan materi. Ada beberapa penari dan pencipta tari tradisional yang hidup serba pas-pasan tetapi tidak pernah mengeluh. Mereka terus berkarya dan menari menjaga warisan tradisi leluhur.

 Setiap kawasan di Indonesia melahirkan tokoh 4 Tokoh Seni Tari Tradisional di Indonesia
Tari Tradisional

1. Retno Maruti

Retno Maruti merupakan salah satu pencipta dan penata tari sekaligus penari. Ia membuatkan tari Jawa terutama untuk gaya Surakarta. Karya-karyanya banyak dikagumi dan diminati oleh banyak pihak. Ciri khas pada karya Retno Maruti yakni memadukan bentuk Bedayan dan Langendriyan. Penari yang menyanyi sambil menari. Karya-karya Retno Maruti banyak mengambil kisah epos Ramayana menyerupai “Alap-Alap Sukesi”, “Dewabrata”, “Abimanyu Gugur”. Ide kisah diambil dari babad tanah Jawa menyerupai “Ki Ageng Mangir” dan juga kisah perihal kepahlawanan “Untung Suropati.” Retno Maruti membuat penemuan gres terhadap seni tradisional diadaptasi dengan kondisi terkini sehingga tetap relevan untuk ditonton sebagai seni pertunjukan. 

2. Trisna Bulan Jelantik

Trisna Bulan Jelantik merupakan salah satu tokoh dari sekian banyak tokoh penari dan penata tari tradisional Bali. Bulan Jelantik membuatkan seni tradisi tari Bali. Bersama dengan Retno Maruti membuat dramatari “Calonarang” yang memadukan konsep dua budaya berbeda Bali dan Jawa dalam bentuk Bedayan dan Langendriyan. Trisna Bulan Jelantik yakni penari yang menyanyi dan menari dalam dua budaya Jawa dan Bali dalam iringan musik yang sama.

 Setiap kawasan di Indonesia melahirkan tokoh 4 Tokoh Seni Tari Tradisional di Indonesia
Trisna Bulan Jelantik

3. Rasinah

Rasinah merupakan salah satu maestro tari Topeng Cirebonan. Sepanjanghidupnya didedikasikan pada perkembangan dan pertumbuhan seni tradisional Topeng Cirebon terutama untuk gaya Indramayuan. Iravati Durban juga salah satu tokoh yang senantiasa membuatkan tari tradisional Sunda.
 Setiap kawasan di Indonesia melahirkan tokoh 4 Tokoh Seni Tari Tradisional di Indonesia
Rasinah

4. Huriah Adam

Huriah Adam merupakan salah satu tokoh seni tradisional tari Minang. Dia menggali semua potensi ragam gerak Randai ke dalam bentuk tarian baik dilakukan secara berkelompok maupun perseorangan atau pasangan. Ragam gerak pencak silat merupakan bahan pada tari tradisional Minang. Hurian Adam juga membuat tari Payung yang melihat bahwa budaya Minang juga mempunyai persinggungan dengan budaya Melayu. Huriah Adam berhenti dalam berkarya dikala pesawat yang ditumpangi dari Jakarta menuju Padang hilang tak berjejak hingga kini ini.
Materi Tari Tradisional lainnya : 

Belum ada Komentar untuk "4 Tokoh Seni Tari Tradisional Di Indonesia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel